Ini Pengakuan Pria Berbaju Batik yang Dimarahi Prabowo

TEMPO | 13 Maret 2019 | 06:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sebuah video viral menunjukkan Calon Presiden Prabowo Subianto marah-marah dan menampik tangan seorang pria berbaju batik. Rekaman ini diambil ketika Prabowo kampanye di Cianjur pada Selasa, 12 Maret 2019.

Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerakan Indonesia Raya Kabupaten Cianjur, Prasetyo Harsanto, menjelaskan, posisi Prabowo saat itu sedang menyapa warga dari atas mobil yang ditumpanginya.

Lantaran banyak warga yang antusias menyalami dan mendekati mobil, ada ajudan yang menghalang-halangi. "Pak Prabowo marah kepada ajudan yang menghalanginya menyapa warga. Pria berbaju batik itu ajudan beliau, bukan warga setempat," ujar Prasetyo di Cianjur, Selasa 12 Maret 2019.

Belakangan, Identitas pria berbaju batik itu terungkap dalam sebuah video yang diberikan tim media Prabowo - Sandiaga kepada wartawan, Selasa, 12 Maret 2019. Video itu menayangkan 5 orang pria yang salah satunya mengucapkan klarifikasi atas video viral yang sebelumnya beredar.

Berikut klarifikasi dari pria berbaju batik tersebut:

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Saya AKBP Rahmat Hakim, satgas Pamdal VVIP Mabes Polri yang ditugaskan selaku adc (aide-de-camp) paslon capres 02, Bapak Prabowo Subianto. Kami memohon maaf kepada masyarakat Cianjur, serta kepada Bapak Haji Prabowo Subianto atas kegiatan pengawalan yang kami laksanakan.

Karena antusias masyarakat yang mendekat sehingga Bapak Prabowo Subianto mengingatkan kami untuk menjaga keselamatan masyarakat dan bersikap lebih humanis pada masyarakat. Demikian penyampaian kami untuk meluruskan berita-berita hoax yang beredar," kata pria itu dalam video tersebut.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait